City Tak Ingin Nasibnya Seperti PSG dan Madrid

GaraBOLA Berita Sepak Bola Terkini City Tak Ingin Nasibnya Seperti PSG dan Madrid

INILAHCOM, Manchester - Manchester City punya modal kemenangan di leg pertama atas Schalke. Pep Guardiola menganggap hasil tersebut tak bisa menjadi jaminan timnya bisa lolos, ia tak ingin nasib City seperti PSG dan Real Madrid.

City akan ganti menjamu Schalke di Etihad Stadium, Rabu (13/3/2019) dini hari WIB, pada leg kedua babak 16 Liga Champions Eropa. The Citienz diuntungkan berkat kemenangan 3-2 di pertemuan pertama.

Sergio Aguero dkk hanya perlu hasil imbang untuk memastikan diri lolos ke babak perempatfinal. Sementara Schalke harus menang minimal dua gol tanpa kemasukan untuk membalikkan agregat.

Melihat catatan kandang City musim ini, rasanya tak sulit bagi anak asuh Pep Guardiola menyudahi perlawanan Schalke. Dari 23 pertandingan kandang, The Citizens hanya kalah dua kali, sisanya 21 diakhiri dengan kemenangan.

Pep tak mau terlalu percaya diri dengan modal yang dimiliki timnya, peluang Schalke untuk membalikkan kedudukan masih terbuka lebar. Ia tak ingin City jadi korban comeback seperti yang dialami Real Madrid dan PSG pekan kemarin.

Madrid harus tersingkir setelah dihajar Ajax Amsterdam 1-4 di Santiago Bernabeu, padahal di leg pertama Los Blancos menang 2-1.
Begitu juga dengan PSG, mereka tersingkir setelah Manchester United mampu meraih kemenangan 3-1 di Parc des Princes. Sebelumnya, Les Parisiens punya modal kemenangan 0-2 di kandang MU.

"Kami tidak bisa mengesampingkan bagaimana kuatnya tim-tim lain," ujar Pep Guardiola.

"Semua klub yang berada di babak grup ingin memenangkan gelar ini. Saat Anda terlempar dari 16 besar itu adalah musibah," ia menambahkan.

"Masih ada 90 menit dan kami masih punya pekerjaan. Pekan kemarin, kami tidak menyangka PSG atau Real Madrid bisa seperti itu. Banyak hal bisa terjadi," ia memungkasi.

Sumber: BBC

City Tak Ingin Nasibnya Seperti PSG dan Madrid