Kemenangan Villa Atas Liverpool Terasa Sangat Aneh
INILAHCOM, Birmingham - Aston Villa berhasil melewati hadangan Liverpool untuk lolos ke semifinal Piala Liga Inggris 2019-2020. Pelatih Villa menyebut kemenangan besar atas The Reds terasa aneh.
Aston Villa menjamu Liverpool di Villa Park, Rabu (18/12/2019) dini hari WIB, pada babak perempatfinal Piala Liga Inggris. Di pertandingan ini, Liverpool tidak memainkan tim utama yang tengah berada di Qatar mengikuti Piala Dunia Antarklub 2019.
Jurgen Klopp mempercayakan skuad U-23 di bawah asuhan Neil Critchley menghadapi Villa. Dengan rata-rata pemain berusia 19 tahun, ini menjadi skuad termuda sepanjang sejarah Liverpool. Sementara Villa menurunkan kombinasi pemain senior dan junior.
Di menit-menit awal laga, tim muda Liverpool terlihat menjanjikan dengan mendominasi penguasaan bola. Namun, situasinya berubah setelah tuan rumah membuka keunggulan pada menit ke-14 lewat Conor Hourihane.
Setelah itu, gawang Si Merah dengan mudah kemasukan tiga gol tambahan sebelum babak pertama usai. Gol bunuh diri Morgan Boyes menjadikan skor 2-0, disusul dua gol Jonathan Kodija menit ke-37 dan ke-45. Pesta gol Villa ditutup oleh Wesley pada menit ke-92. Kemenangan telak meloloskan Villa ke semifinal Piala Liga Inggris pertama kalinya sejak 2012-13.
Pelatih Villa, Dean Smith, senang dengan hasil yang diraih timnya. Namun, ia mengakui ada perasaan aneh dengan kemenangan tersebut, pasalnya yang dihadapi bukan Liverpool yang sebenarnya. Di Liga Premier Inggris 2019-2020, The Reds memang tercatat belum merasakan kekalahan hingga pekan ke-17 dan memuncaki klasemen sementara.
"Ini mungkin babak perempatfinal kompetisi besar yang paling aneh pernah saya alami. Mereka memulai dengan cemerlang, mereka memiliki sejumlah pemain muda bertalenta," kata Dean.
"Kami bermain klinis, profesional, dan menunjukkan sikap yang bagus. Ini seperti sedikit keberuntungan bisa melangkah ke semifinal," lanjut Dean.
Sementara itu, pelatih Liverpool U-23, Neil Critchley, berusaha membesarkan hati pemainnya. Neil menyebut para pemain sudah memberikan penampilan luar biasa melawan tim dengan komposisi pemain-pemain berpengalama di liga.
"Saya pikir kami luar biasa. Kami fantastis sejak awal, dan memiliki sejumlah peluang bagus sejak kickoff," kata Nick.
"Kami benar-benar tidak beruntuk kemasukan dan kemudian tertinggal 2-0. Ini merupakan malam luar biasa dan tidak seorang pun mengakhirinya. Dukungan dari fans juga sulit dipercaya," pungkasnya.
Sumber: BBC