Ejek Pemain Juve Cagliari Lolos dari Sanksi
INILAHCOM, Turin - Cagliari lolos dari ancaman sanksi terkait aksi rasis fans kepada pemain muda Juventus, Moise Kean, pada pertandingan Liga Serie A Italia 2018-19.
Dalam pertandingan yang berkesudahan 0-2 bagi kemenangan Juve di Sardagena Arena pada 2 April lalu, Kean yang mencetak satu gol di laga tersebut jadi sasaran nyanyian dan sorakan berbau rasis dari fans Cagliari.
Usai mencetak gol, Kean sengaja menghadap tribun penonton tuan rumah sambil merentangkan kedua tangannya. Selebrasi Kean ini sempat dikritik pelatih Massimiliano Allegri yang menilai aksi tersebut bisa semakin memanaskan situasi.
"Dia seharusnya tidak berselebrasi seperti itu. Ia pemain muda dan ia masih harus belajar, tetapi ada beberapa hal tertentu yang berasal dari fans tak perlu didengar," ujar Allegri usai laga.
Sejak 6 April, Serie A sebagai operator liga sudah melakukan investigasi dugaan pelecehan rasis oleh fans Cagliari kepada Moise Kean. Hasilnya, mereka menilai nyanyian fans tidak sepenuhnya bersifat rasis.
"Nyanyian tersebut jadi pertanyaan, walaupun jelas mengejek, namun sedikit memiliki relevansi objektif untuk rasis," demikian pernyataan Serie A.
Terlepas dari perlakuan rasis yang diterima, Moise Kean membuktikan diri sebagai salah satu pemain muda berkualitas musim 2018-19. Dari 15 penampilan bersama I Bianconeri, penyerang 19 tahun mampu mencetak tujuh gol.
Juve sudah dipastikan keluar sebagai juara Liga Serie A Italia 2018-19 sejak pekan ke- 34.
Sumber: BBC